Esports tidak hanya memungkinkan siswa untuk bersaing tetapi juga meningkatkan keterampilan komunikasi, kerja tim, ketangguhan mental, dan keterampilan lain yang dapat menghasilkan karir. Tapi, sebagai orang tua, kamu mungkin bertanya-tanya bagaimana esports akan menguntungkan anakmu karena video game dianggap sebagai perusak dari mengerjakan pekerjaan rumah.

Namun, artikel ini akan mengubah narasi itu. Esports lebih dari sekadar game dan dapat membantu siswa mencapai tujuan pendidikan. Untuk pemahaman yang lebih baik, kami akan menjelaskan apa itu esports dan manfaatnya bagi perkembangan sosial dan kognitif siswa, serta manfaat bagi karir akademik dan masa depan mereka.

Apa itu Esport?

Secara penuh, esport adalah singkatan dari olahraga elektronik, yang merupakan video game kompetitif yang direncanakan. Ini melibatkan tim yang bersaing satu sama lain untuk memenangkan sejumlah uang. Secara fungsional, ini mirip dengan olahraga tradisional.

Manfaat Esport untuk Perkembangan Kognitif dan Sosial Siswa

Sekolah yang berpartisipasi dalam esports digital memiliki dampak yang signifikan pada siswanya. Ini membantu mengembangkan keterampilan kognitif dan sosial mereka melalui manfaat berikut:

 ❖ Keterampilan pemecahan masalah yang lebih baik: Menurut penelitian, anak-anak yang terlibat dalam video game lebih cenderung menavigasi melalui tantangan psikologis yang kompleks daripada mereka yang tidak bermain video game.

 ❖ Esports membangun hubungan interpersonal: Siswa menjadi lebih baik dalam bekerja dengan pelatih dan rekan satu tim ketika mereka bermain video game. Keterampilan sosial seperti menggunakan bahasa tubuh yang sesuai dan menjaga kontak mata meningkat seiring waktu. Juga, mereka menjadi lebih baik dalam berbagi ide dengan siswa lain.

 ❖ Peningkatan pemikiran dan perencanaan strategis: Seperti olahraga biasa, dalam esports, seorang siswa perlu merencanakan permainan, belajar membangun taktik, dan mengeksekusinya. Oleh karena itu, berpartisipasi dalam esports membantu anak-anak berpikir cepat dan strategis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

 ❖ Peningkatan fungsi dan kemampuan otak: Video game memiliki beberapa manfaat bagi otak. Misalnya, ini meningkatkan memori, persepsi visual, perhatian, dan fokus. Ini adalah keterampilan luar biasa yang membantu siswa dalam bermain game dan memiliki arti penting dalam kinerja akademik dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.

Manfaat Esport untuk Karir Akademik dan Masa Depan Siswa

Terlepas dari keuntungan pengembangan yang berharga di atas, berpartisipasi dalam esports menguntungkan bagi kehidupan akademik dan masa depan siswa. Berikut adalah dua manfaat utama:

● Esports menawarkan koneksi sebaya dan peluang beasiswa akademik

Yang membedakan game esports dengan game di rumah adalah keuntungan akademisnya. Turnamen esports memungkinkan siswa dari berbagai budaya dan latar belakang untuk terhubung, meningkatkan minat mereka pada pendidikan tinggi. Juga, ia menawarkan siswa jalur ke beasiswa yang signifikan dan peluang universitas.

● Kesempatan untuk menjelajahi konsep STEM dan jalur karir

Berpartisipasi dalam program esports membantu siswa mengejar jalur STEM (Sains, Teknologi, Teknik, Matematika) di universitas dan karir mereka. Misalnya, seorang siswa dapat menggunakan statistik gameplay untuk mempelajari keterampilan matematika melalui analisis data, yang dapat meningkatkan taktik yang lebih kuat di masa depan. Selain itu, berkat aspek teknologi, siswa akan dapat menjelajahi komputer, pemrosesan, dan konsep yang lebih signifikan seperti pemrograman video game.

Esports adalah bidang studi yang berkembang di sekolah, perguruan tinggi, dan universitas karena manfaatnya yang signifikan. Selain itu, memulai tim esports cukup sederhana. Jadi, jika Anda mencari opsi ekstrakurikuler untuk sekolah Anda, esports adalah tambahan yang luar biasa. Anda juga dapat memeriksa situs web kami untuk memahami lebih lanjut tentang layanan game berbasis cloud.