04 August 2025
Seberapa besar kebutuhan tentang Internet saat ini? Kamu wajib tau !
Apakah kamu tahu apa itu internet? Apakah kamu pernah bertanya-tanya megenai internet? internet bukan lagi sekedar kebutuhan tambahan, saat ini ia telah menjelma menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari bekerja, belajar, hingga hiburan, hampir semua aspek kehidupan modern sangat bergantung pada koneksi internet. Nah, menurut kamu seberapa besar sebenarnya kebutuhan terhadap internet saat ini? Yuk, kita kupas tuntas!
1. Internet saat ini menjadi tulang punggung aktivitas sehari-hari
Coba bayangkan satu hari saja tanpa internet. Komunikasi akan terhambat, pekerjaan bisa terganggu, bahkan layanan publik pun bisa macet. Saat ini, internet telah menjadi tulang punggung bagi:
Komunikasi digital (WhatsApp, Zoom, email)
Transaksi keuangan (mobile banking, e-wallet)
Akses informasi (berita online, YouTube, Google)
Layanan publik digital (e-government, aplikasi kesehatan)
Hiburan (Netflix, Spotify, game online)
Bahkan aktivitas sederhana seperti memesan makanan atau memesan ojek sekarangi membutuhkan koneksi internet.
2. Pendidikan dan Internet adalah hal yang tak terpisahkan
Sejak adanya pandemi COVID-19 menjadi momen krusial yang menegaskan pentingnya internet dalam dunia pendidikan. Proses belajar-mengajar beralih ke sistem daring (online), yang membuat internet menjadi kebutuhan primer bagi pelajar dan tenaga pengajar. Hingga hari ini, metode pembelajaran hybrid masih digunakan di banyak sekolah dan universitas. Bahkan, berbagai platform belajar menawarkan akses pendidikan yang lebih fleksibel dan terjangkau—selama tersedia koneksi internet karena dinilai lebih efektif dan tidak terpaku dengan jarak.
3. Bisnis Digital dan E-Commerce Meledak
Tren bisnis saat ini bergeser ke arah digital. Pelaku usaha kecil hingga korporasi besar berlomba-lomba memperkuat kehadiran mereka secara online. Market place mencatat lonjakan transaksi setiap tahunnya karena semua konsumen beralih memilih belanja secara online dibanding pergi berbelanja di store
Tanpa internet, kegiatan seperti promosi digital (lewat Instagram, TikTok, Google Ads), penjualan online, layanan pelanggan berbasis chatbot, manajemen logistik berbasis sistem juga tidak akan bisa berjalan dengan optimal. Ini menunjukkan bahwa internet bukan hanya sarana, tapi fondasi bisnis di era digital.
4. Transformasi Gaya Hidup
Internet telah mengubah gaya hidup masyarakat secara menyeluruh. Konsep "smart living" atau kehidupan berbasis teknologi kini makin populer. Contohnya:
Smart home (penggunaan IoT), mulai dari Smartlock, CCTV, Smart Lights, sampai dengan Door Sensor
Remote working (bekerja dari rumah)
Digital nomad (kerja sambil traveling)
Konten kreator sebagai profesi baru
Kebutuhan akan internet tidak lagi sekadar untuk browsing atau scrolling media sosial, tetapi sudah menjadi alat produktivitas dan eksistensi di dunia modern saat ini.
5. Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia
Menurut laporan We Are Social 2024, jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai lebih dari 220 juta orang, atau sekitar 80% dari total populasi. Ini menandakan bahwa akses internet bukan lagi milik kalangan tertentu saja, melainkan sudah menyentuh hampir seluruh lapisan masyarakat.
Tak hanya di kota besar, kini internet juga mulai merambah ke daerah pedesaan berkat pembangunan infrastruktur seperti Palapa Ring dan penyediaan satelit internet.
6. Apa Dampaknya Jika Tanpa Internet?
Ketiadaan internet bisa berdampak besar, antara lain:
Terhambatnya komunikasi dan informasi
Terganggunya aktivitas bisnis dan layanan publik
Terputusnya akses pendidikan dan hiburan
Hilangnya peluang ekonomi digital
Oleh karena itu, koneksi internet yang stabil dan terjangkau sudah menjadi hak dasar digital di era sekarang. Di balik Internet yang saat ini dapat dinikmati, ada perusahaan Internet Service Provider yang menyediakan layanan internet untuk dijual kembali ke end user, untuk mengetahui apa itu perusahaan Internet Service Provider dan produk-produk layanan digital lainnya, kunjungi website resmi Telkom DWS, di mycarrier.telkom.co.id
Apakah informasi ini membantu?