BerandaArtikelSMS A2P: Masa Lalu, Sekarang, dan Masa Depan
article-image

24 July 2020

SMS A2P: Masa Lalu, Sekarang, dan Masa Depan

Short Message Service (SMS) adalah komponen layanan pesan teks yang tersedia di sebagian besar dari semua sistem perangkat seluler.


SMS awalnya dibuat untuk ponsel yang menggunakan komunikasi Global System for Mobile (GMS), tetapi sekarang telah menjadi fitur standar di semua ponsel utama.


Dimulai dengan hanya mengirim 160 karakter, SMS terus maju dalam teknologi komunikasi, memungkinkan kami untuk mengirim dan menerima, tidak hanya teks, tetapi juga gambar digital, pesan audio, dan banyak lagi pada kecepatan dan volume yang tidak terpikirkan sebelumnya.


Belajar tentang masa lalu, sekarang, dan masa depan teknologi SMS A2P sangat penting bagi bisnis Anda untuk memahami seberapa besar dampak teknologi ini untuk memberdayakan bisnis Anda.


Melihat kembali kelahiran Teknologi SMS


Pada tanggal 3 Desember 1992, SMS pertama dikirim dari komputer Neil Papworth ke ponsel Richard Jarvis. Pesan legendaris itu hanya bertuliskan "Selamat Natal".


Sejak itu, penggunaan teknologi SMS telah meningkat secara signifikan, terutama setelah Nokia merilis ponsel pertama yang tersedia secara komersial, yang termasuk SMS sebagai salah satu pilihannya.


Perlahan tapi pasti, teknologi SMS telah muncul untuk menjadi salah satu saluran komunikasi yang paling dapat diandalkan. Pada tahun 1995, orang-orang di Amerika Serikat mengirim rata-rata 0,4 teks per bulan, tetapi pada tahun 2011, jumlah itu tumbuh secara signifikan menjadi 357 teks per bulan.


Mulai tahun 2007, SMS telah melebihi jumlah panggilan telepon sebagai saluran komunikasi yang paling banyak digunakan oleh masyarakat.


SMS sebagai media default untuk komunikasi bisnis saat ini


Setelah mencapai puncaknya pada tahun 2012 dengan hampir 8 triliun pesan dikirim, SMS mencapai titik jenuhnya. Pengenalan smartphone dan internet seluler telah menjadi salah satu faktor utama dari situasi ini.


Dengan semakin banyak pengguna beralih ke smartphone, teknologi SMS sekarang berubah, beradaptasi dengan perilaku pelanggan baru.


Operator jaringan seluler sekarang berfokus pada SMS Application-to-Person (A2P) untuk meningkatkan layanan nilai tambah seluler mereka. A2P menyediakan kemampuan untuk otomatisasi cerdas saat mengirim SMS ke pemangku kepentingan Anda.


Dengan tingkat terbuka 95% dengan mayoritas dalam 10 menit pertama, semakin banyak bisnis untuk memanfaatkan manfaat potensial dari teknologi SMS, menggunakan saluran ini untuk Kampanye SMS Bisnis, seperti menjangkau pelanggan untuk peringatan, peluncuran produk, dan pesan promosi.


Pertumbuhan SMS untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang terus berkembang di masa depan


Sebuah laporan oleh Market Watch memperkirakan bahwa pasar SMS A2P global bernilai USD 79,5 miliar pada tahun 2024, dengan CAGR 4% dari 2018 hingga 2024. Tidak hanya itu, industri pemasaran SMS massal global akan mencapai CAGR sebesar 7,4% antara 2019-2027, seperti dilansir Coherent Marketing Insights.


Dengan statistik ini, kita dapat yakin bahwa teknologi SMS tidak akan segera ke mana-mana dan akan terus menyaksikan tren yang berkembang di masa depan.


Secara global, organisasi dari semua ukuran dari berbagai sektor industri membutuhkan kemampuan untuk terlibat dengan pelanggan, karyawan, dan pemangku kepentingan lainnya seefektif mungkin.


Sejak diluncurkan pertama kali pada tahun 1992, SMS terus menjadi pendorong utama dalam lanskap pesan bisnis, terutama untuk komunikasi pemasaran, keterlibatan karyawan, peringatan, pengingat, dan pemberitahuan. Memahami sejarah, transformasi, dan prediksi teknologi ini, sangat penting bagi Anda untuk mengakui kontribusi besar dari teknologi SMS dalam mendukung pertumbuhan bisnis di seluruh dunia.

Apakah informasi ini membantu?

Related Article